BAZNAS Lombok Timur Bantu Biaya Pengobatan Bayi Penderita Atresia Bilier Asal Sakra
Klik86.com - Lombok Timur - Kisah perjuangan seorang bayi bernama Dea Restu Prameswari asal Dusun Nyanti Batuson, Desa Sakra, Lombok Timur, menggugah kepedulian banyak pihak. Bayi berusia 1 tahun 6 bulan itu tengah berjuang melawan penyakit langka Atresia Bilier, kelainan pada saluran empedu yang menyebabkan kerusakan hati sejak ia dilahirkan.
Setelah kisahnya ramai diperbincangkan di media sosial, perhatian publik pun tertuju pada kondisi Dea yang membutuhkan perawatan intensif dan rujukan medis ke Surabaya. Mendapati hal tersebut, BAZNAS Kabupaten Lombok Timur segera menyalurkan bantuan guna meringankan beban keluarga dalam menghadapi biaya pengobatan dan kebutuhan selama proses perawatan di luar daerah.
Menurut keterangan sang ayah, Ishak Yasmin, Dea rutin menjalani kontrol di rumah sakit dan baru saja dipulangkan setelah menjalani rawat inap. “Rujukan ke Surabaya sudah disiapkan, hanya saja kami masih menunggu jadwal dan kondisi Dea agar cukup stabil untuk diberangkatkan,” ujarnya.
Kepala Bidang Pendistribusian BAZNAS Lombok Timur, Muh. Munir Fauzi, menjelaskan bahwa bantuan sebesar Rp3,5 juta diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang mengalami kondisi darurat kesehatan. “Bantuan ini berasal dari dana zakat para Muzakki yang kami salurkan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Kami berharap bisa sedikit meringankan biaya keluarga selama masa pengobatan di Surabaya,” terang Munir saat penyerahan bantuan, Selasa (7/10/2025).
Ia menambahkan bahwa BAZNAS terus berupaya hadir di tengah masyarakat melalui program tanggap darurat kesehatan, terutama bagi warga dengan keterbatasan ekonomi. “Kami juga mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif menyampaikan informasi tentang warga yang membutuhkan bantuan agar kami bisa bergerak lebih cepat,” tambahnya.
Bantuan tersebut menjadi secercah harapan bagi keluarga kecil itu yang kini tengah mempersiapkan keberangkatan ke Surabaya. Dukungan dari masyarakat dan berbagai pihak terus mengalir untuk kesembuhan Dea.
“Semoga bantuan ini menjadi langkah awal menuju kesembuhan dan keringanan bagi keluarga,” tutup Munir dengan penuh harap.(red)
