Mahasiswa Lakukan Aksi Demontrans di Depan Kantor DPRD Lubuk Linggau, "Mereka Tuntut Kekecewaan pada Polisi dan DPR"
AKSI- Tampak para Demontrans saat memadati Kantor DPRD Lubuk Linggau untuk menuntut aksinya./ Foto: Istimewa
KLIK86, COM, LUBUK LINGGAU – Tidak hanya di Kota-kota besar tapi para Demontrans juga terjadi di Kota Lubuk Linggau.
Pasalnya Senin (01/09/2025) sekitar pukul 09.00 WIB Ratusan Demonstran yang tergabung dalam Aliansi Solidaritas Masyarakat Silampari (AMS) menggelar unjuk rasa di Kantor DPRD Kota Lubuk Linggau, di Kelurahan Petanang Ulu, Kecamatan Lubuk Linggau Utara I. Kota Lubuk Linggau.
Aksi ini dipicu oleh dugaan tindakan represif aparat kepolisian terhadap seorang pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan, hingga tewas dilindas mobil Trantis Brimob.
Mereka perlahan masuk walaupun ratusan polisi yang memiliki seragam lengkap terus menghadangnya.
Bahkan ada dari mereka sambil membawa spanduk bertuliskan berbagai tuntutan, mereka menuju Kantor DPRD Kota Lubuk Linggau.
Sekitar pukul 11.00 Wib mereka berhasil masuk dan melakukan demontran di depan kantor DPRD Lubuk Linggau. Dan tidak berselang lama Ketua DPRD Kota Lubuk Linggau dan anggota yang hadir langsung menemui para Demontran.
Aksi sempat diwarnai ketegangan ketika aparat kepolisian mencoba menghalangi mahasiswa untuk masuk ke gedung DPRD.
Dikatakan Koordinator lapangan Rebi mengatakan kami datang kesini bersama ratusan anak gabungan organisasi dan lainnya menuntut keadilan untuk pengemudi ojol yang menjadi korban kekerasan dan terlindas oleh mobil brimob . Kami juga sudah tidak percaya lagi dengan kinerja kepolisian yang seringkali bertindak semena-mena.
Dan kita memintah juga untuk anggota DPRD Berobat karena kejadian ini imbasnya dari Anggota DPRD yang berulah di gedung DPRD RI. Selain itu juga isu-isu nasional terkait kebijakan DPRD yang tidak masuk akal.
"Seperti salah satunya adanya kenaikan gaji dan tunjangan DPR yang melonjak naik, sedangkan Pajak dinaikkan". Ucapnya
Sehinggah berharap laporan kami ini diterima, kalau memang tidak ada putusan 1x24 kami akan melakukan unjuk rasa yang lebih besar lagi dengan massa yang lebih banyak lagi. Karena ini putusan dari masyarakat Kota Lubuk Linggau untuk DPRD Lubuk Linggau.
Sementara itu Kapolres Lubuk Linggau AKBP Adithia Bagus Arjunadi mengatakan Alhamdulillah adik-adik kami telah komitmen untuk tidak melakukan anarkis. Dan ini merupakan koordinasi antar elemen yang ada.
Dijelaskan untuk Demontran hari ini pihak Polres Lubuk Linggau kerahkan 536 personil yang merupakan gabungan dari Polres Muratara, Polres Mura, Brimob, Oknum Tentara Dandim 0406, dan Pol PP Kota Lubuk Linggau.
Diharapkan kedepannya, terus kondusif dan kepada masyarakat untuk bisa menjaga wilayah kita yang sudah aman dan damai. Jangan sampai terprovokasi oleh pihak lain.
"Dan kami polres Lubuk Linggau akan terus tetap menjaga kekomdusipan Kota Lubuk Linggau baik dengan patroli skala besar dan akan terus bersinergi dengan pihak lainnya". Tambahnya.
Kemudian ditempat yang sama Ketua DPRD Kota Lubuk Linggau Ir Yulian Efendi menyambut baik adanya para demontran yang datang ke kantor DPRD dan kita temui langsung dengan akan menerima aspirasi dari mereka dan akan kita sampaikan ke DPR Pusat. (Adi)
